Banyak panggilan bagi mereka, dan kebanyakan mereka sendiri menamakan diri mereka sebagai Norsemen (Orang Utara) dan ada juga yang menyebut mereka dengan sebutan nama Varangian.
Sepak terjang bangsa Viking dikenal dengan istilah 'Abad Viking' yang dimana dipakai untuk menyebut priode sejarah dari tahun 800 - 1066, yang dimana saat itu bangsa Viking dipimpin oleh Raja Harald III Sigurdsson. Namun, era viking terpaksa berakhir dan mulai menurun dikarenakan meninggalnya Raja Harald III Sigurdsson.
Silahkan duduk manis dan siapkan teh dan roti karena kami akan memberikan kamu ulasan tentang para prajurit Viking yang paling kuat dan mematikan.
10. Sweyn Forkbeard
Lahir :
960 M, Denmark.
Meninggal:
3 Februari 1014, Gainsborough, Britania Raya.
Lama Berkuasa :
986–1014
Penjelasan :
Pada tahun 987, Sweyn Forkbeard memberontak melawan ayahnya dengan pergi berperang melawan dia. Setelah ayahnya meninggal, Sweyn menjadi Raja Denmark. Bisa dikatakan, Ia sulit menjadi Viking tanpa merampok, sehingga di tahun 982 Sweyn berulang kali diserang oleh Inggris. Pada tahun 1000, Ia mengalihkan fokus utamanya ke Norwegia dan berhasil membunuh Rajanya, dan membagi-bagi negara itu kepada sekutu-sekutunya. Sementara itu Raja Inggris memerintahkan untuk membunuh Raja Denmark ini hari St. Brice’s Day Massacre, termasuk adik dari Sweyn.
9. Freydis Eriksdottir
Lahir :
Sekitar tahun 995.
Meninggal:
Tidak diketahui.
Lama Berkuasa :
Tidak diketahui.
Penjelasan :
Freydis merupakan putri dari Erik the Red dan saudari dari Leif Eriksson, Freydis meraih gelar Ratu prajurit Viking setelah mengejar beberapa musuh Vinland pribumi hanya sendirian, dengan berbekal pedang dan saat itu sedang hamil. Dia juga dikenal sebagai penjelajah yang dimana dia bersama suaminya memimpin ekspedisi keempat Viking ke Vinland.
8. Eric Bloodaxe
Lahir :
885 M.
Meninggal:
954 M.
Lama Berkuasa :
931–933 (King of Norway), 947–948 dan 952–954 (King of Northumbria).
Penjelasan :
Eric merupakan Raja kedua Norwegia dan putra tertua dari Harald I dari Norwegia. Dari usia 12 hingga usia remaja, Eric sudah melakukan pekerjaan Viking dengan menyerbu menyusuri pantai Baltik dan Eropa. Ayahnya adalah Raja Norwegia dan memiliki banyak anak untuk mewarisi takhtanya, sehingga Eric membunuh saudara-saudaranya dan dia mendapat julukan “Bloodaxe.” Salah seorang saudaranya yang masih tersisa berhasil membuat peraturan singkat yang memaksa Eric diusir dari Norwegia. Kemudian Eric menjadi perampok sebelum menetap di Northumbria dan menjadi rajanya. Northumbria merupakan kerajaan yang sangat diperebutkan dan mengakibatkan Eric tewas dalam pertempuran.
7. Harald Hardrada
Lahir :
1015, Ringerike, Norwegia.
Meninggal:
25 September 1066, Stamford Bridge, East Riding of Yorkshire, Britania Raya.
Lama Berkuasa :
1046 – 25 September 1066.
Penjelasan :
Harald Sigurdsson sudah pergi berperang pada tahun 1030 ketika ia masih berusia lima belas tahun untuk mendukung saudara tirinya yang sedang berperang, Raja Norwegia. Harald kemudian melarikan diri ke Kiev dan menghabiskan masa 15 tahun disana dan di konstantinopel, di mana ia menjadi pemimpin kaisar Bizantium. Kemudian pada tahun 1046, Harald kembali lagi ke Norwegia dan naik tahta dan dikenal sebagai "Hardrada," atau "penguasa keras". Pada pertempuran Stamford Bridge, Harald meninggal.
6. Gunnar Hamundarson
Lahir :
Tidak diketahui.
Meninggal:
Tidak diketahui.
Lama Berkuasa :
Tidak diketahui.
Penjelasan :
Gunnar merupakan pahlawan dalam kisah Brennu-Njals, Gunnar bisa bertarung dengan kedua tangannya yang sama-sama kuat dan sangat begitu cepat. Dia dikenal dapat melompat melebihi tingginya saat mengenakan perlengkapan perang.
5. Bjorn Ironside
Lahir :
Sekitar 790, Denmark.
Meninggal:
859, Devonshire, England, Björnshögen, Husby, Munsö, Sverige.
Lama Berkuasa :
Tidak diketahui.
Penjelasan :
Bjorn menghabiskan hidupnya sebagian besar menjadi perompak. Dia dan armadanya pernah menyerbu sepanjang pantai Spanyol, Perancis, Sisilia, Afrika Utara dan Italia. Ketika di suatu kota di Italia, pasukan Bjorn tidak mampu menembus dinidng musuh, sehingga dia berpura-pura mati dan anak buahnya meminta imam kota untuk menguburnya di tanah yang disucikan. Namun, ketika peti mati ini dibawa ke Gereja, Bjorn melompat dan berlari ke arah gerbang kota dan membukanya sehingga pasukannya dapat masuk dan menyerang. Bjorn masih terus menyerang sampai kekalahan di Selat Gibraltar di mana ia kehilangan empat puluh kapal. Bjorn kemudian pensiun dan tinggal di Skandinavia dalam kemewahan.
4. Ragnar Lodbrok
Lahir :
Sekitar 765, Uppsala, Sweden.
Meninggal:
865 M, Inggris, Britania Raya.
Lama Berkuasa :
Tidak diketahui.
Penjelasan :
Ragnar Lodbrok merupakan pahlawan legendaris Nordik pada era Viking yang banyak disebut dalam puisi dan saga Nordik kuno. Ragnar menghabiskan sebagian besar hidupnya menjadi perampok dan biasa menggunakan kapal yang panjang. Namun, ketika Ragar menyerbu Inggris , Ia terdampar dan ditangkap, yang kemudian di eksekusi oleh Aella dengan cara dilemparkan ke ruangan penuh ular.
3. Erik the Red
Lahir :
Sekitar 950.
Meninggal:
Sekitar 1003 or 1004.
Lama Berkuasa :
Tidak diketahui.
Penjelasan :
Bagi Erik, membunuh adalah hal biasa baginya. Pertama kali Ia diasingkan dari Norwegia karena pembunuhan. Dia kerap kali membunuh orang yang berada di sekitarnya. Kemudian Ia mengumpulkan orang-orang dan pergi berlayar ke Greenland dan Ia menghabiskan hidup disana sebagai kepala suku.
2. Ivar the Boneless
Lahir :
Sekitar 794.
Meninggal:
873, Dublin.
Lama Berkuasa :
Tidak diketahui.
Penjelasan :
Ivar diperkirakan disebut "tanpa tulang" karena kakinya gampang untuk patah. Setelah Viking merampok dan berperang, Ivar mengambil tahta Dublin di 856. Pada 865, Ivar dan saudaranya memimpin kekuatan ratusan kapal panjang menuju Northumbria dan kota York. Setelah Ivar sukses sebagai prajurit, Ia kembali ke Dublin dan menghabiskan hidupnya disana.
1. Egil Skallagrimsson
Lahir :
910 M, Islandia.
Meninggal:
990 M.
Lama Berkuasa :
Tidak diketahui.
Penjelasan :
Prajurit-penyair Egil memulai kegiatannya pada usia dini; ia menulis puisi pertama ketika ia masih berusia tiga tahun dan membunuh anak laki-laki lain menggunakan kapak ketika ia masih berusia tujuh tahun. Egil terus menulis puisi dan membunuh, namun Ia terpaksa lari dari Norwegia. Setelah sepanjang hidupnya Ia menulis puisi, Egil akhirnya meninggal di usia 80-an.
EmoticonEmoticon